Sebut Ada Acara, KTT PT Putra Maga Nanditana Berbohong

0
190

Arga Makmur – Kepala Tekhnis Tambang PT Putra Maga Nanditana (PMN) Reza Yudisaputra, berkilah bahwa pihaknya tidak pernah menolak atau mencekal Inspeksi mendadak (Sidak) Komisi III DPRD Bengkulu Utara pada Selasa Kemarin (2/8).

Ia beralasan semua mekanisme dan prosedur yang ada di PT PMN itu sudah berdasarkan pada regulasi yang ada.

“Bukan kita tidak memperbolehkan masuk. Kita hanya mengikuti aturan yang ada, sebagaiman tertera dalam. Undang-Undang Nomor 1 tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja, bahwasannya bila ada tamu atau siapa pun yang akan memasuki wilayah IUP kita, wajib di Safety Induction terlebih dahulu. Kebetulan kantor kita di luar area, makanya kita arahkan ke kantor dulu untuk di-safety induction bukan untuk koordinasi. Tujuannya untuk keselamatan, karena ada pengarahan tentang potensi-potensi bahaya yang ada,” terang Reza didampingi Kepala HRD, seusai di usir dari ruangan Hearing. Rabu, 03 Agustus 2022.

Baca Juga: https://rejangtoday.com/advertorial/parlementaria/tolak-perwakilan-pt-pmn-pitra-martin-kita-berharap-dirutnya-hadir/

Disinggung soal permintaan anggota Dewan yang meminta di Safety Induction di gerbang tanpa harus ke kantor. Reza berkelit, pihaknya tidak menyediakan alat pelindung diri serta Absensi disana. Padahal alat pelindung diri dan safety Induction serta absensi bisa dilakukan dimana saja.

“Kantor kita terpisah dari area IUP makanya kita arahkan ke kantor untuk kita beri arahan keselamatan kerja sesimpel mungkin baru kita beri APD, baru bisa kita masuk ke tambang,” kilah Reza ditambah cengiran Kepala HRD.

Baca Juga: https://rejangtoday.com/advertorial/parlementaria/pt-pmn-tolak-sidak-komisi-iii-dprd-bengkulu-utara/

Diakui Reza, selain persoalan Safety Induction, pada saat Komisi III menggelar inspeksi mendadak (Sidak), ia sedang ada kegiatan bersama Dinas ESDM di Kota Bengkulu. Namun, saat media ini mengkonfirmasi langsung hal tersebut kepada Ir. Mulyani selaku Kadis ESDM Provinsi Bengkulu. Didapatkan fakta bahwa kemungkinan besar Kepala Teknis tambang PT PMN tersebut sedang berbohong.

“Hari selasa kemarin (2/8) ESDM Provinsi tidak ada acara. Apalagi acara yang mengumpulkan para KTT. Tidak mungkinlah Kadis tidak tahu,” ujar kadis yang akrab disapa Ibu Ning ini. (Dwa212).

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini