Lebong – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) melalui Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perhubungan (PUPR-P) Lebong memastikan sudah ada tiga titik jalan yang diajukan ke Pusat mendapat pembiayaan dari APBN.
Dikatakan Bupati Lebong, Kopli Ansori, pemilihan Titik jalan tersebut dilandasi aspek yang diprioritaskan mendapatkan bantuan meliputi industri, pendidikan, dan perekonomian.
“Tahun 2021 dan 2022 kita usulkan 3 titik untuk dimasukkan ke dalam program Inpres,” ucap Bupati Kopli usai melantik 140 Jabatan Fungsional Guru di Gedung Swarang Patang Stumang Bappeda Lebong. Rabu, 31 Mei 2023.
Ia menambahkan, pengusulan tiga ruas jalan itu untuk dapat dibiayai perbaikannya oleh Pemerintah Pusat lewat Inpres tersebut dan diharapkan segera bisa dibangun tahun ini.
Namun, dari tiga titik yang diusulkan hanya dua titik jalan yang akan diakomodir, yakni ruas jalan Semelako menuju Lebong Tengah, dan Lebong Sakti menuju Selebar Jaya.
“Kita sampai hari ini mendapatkan 2 titik untuk dimasukkan ke dalam program Inpres, yaitu Jalan dari Semelako menuju Lebong Tengah, dan Lebong Sakti menuju Selebar Jaya,” tutup Kopli.
Senada dikatakan, Kadis Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perhubungan (PUPR-P) Kabupaten Lebong, Joni Prawinata melalui Kabid Bina Marga, Haris Santoso, dua usulan yang siap diakomodir itu, yakni Segmen Talang Bunut menuju Lemeu Pit dengan pagu Rp 25.361.545.000 dan Embong Panjang menuju Semelako dengan pagu Rp 18.867.874.000.
“Kita telah mengusulkan pelebaran jalan sekaligus peningkatan jalan,” tegas Toso.
Usulan tersebut disampaikan Dirjen Bina Marga yang ditembukan ke Balai Pelaksanaan Jalan Nasional dan Gubernur Bengkulu.
“Kami tegaskan, ini murni usulan Pemerintah Daerah melalui aplikasi SITIA. Harapan kita usulan ini segera direalisasikan,” tutup Toso. (PMS20/Adv)