Selain Terindikasi Pengurus Parpol, Oknum Anggota KPU BU Pernah Menjadi Relawan Capres

1
484
Anggota KPU Bengkulu Utara 2023-2028, Aris Silaswan (dilingkari) saat berkumpul dan berfoto menggunakan semi jas (Jaket) berwarna kuning dalam prosesi pelantikan pengurus Partai Golkar Bengkulu Utara Masa Bhakti 2016-2021

Bengkulu – Nampaknya persoalan anggota Komisi Pemilihan umum (KPU) Kabupaten Bengkulu Utara atas nama Aris Silaswan yang diduga terlibat Pengurus Partai Politik (Parpol) makin hangat dan seru untuk diperbincangkan.

Sebab, selain namanya timbul dalam Surat Keputusan (SK) dan fotonya menggunakan semi jas (Jaket) berwarna kuning ikut menghadiri prosesi pelantikan pengurus hasil resuffle DPD Partai Golongan Karya (Golkar) Kabupaten Bengkulu Utara Masa Bhakti 2016-2021.

Ternyata, foto wajah mirip Aris Silaswan juga terpampang jelas ikut berkumpul dan memegang spanduk deklarasi relawan Teman Jokowi Bengkulu di Pelataran Parkir Rumah Pengasingan Bung Karno Kota Bengkulu tahun 2018 lalu.

Aris Silaswan (dilingkari) saat berkumpul dan deklarasi relawan Teman Jokowi Bengkulu di Pelataran Parkir Rumah Pengasingan Bung Karno Kota Bengkulu tahun 2018 lalu

Namun, Aris tetap membantah beberapa fakta tersebut. Aris beralasan, jika memang terlibat tidak mungkinlah dirinya bisa mengikuti proses seleksi sampai dilantik.

“Iya tidak apa-apa, seperti yang disampaikan di media sebelumnya, saya tidak pernah menjadi anggota Parpol manapun, di Sipol juga boleh dicek tidak terdaftar,” bantah Aris. Rabu, 12 Juli 2023 lalu.

Aris juga membantah persoalan dugaan keterlibatan dirinya menjadi salah satu relawan pemenangan Capres.

Aris Silaswan (dilingkari dan mengacungkan 2 jari) saat berkumpul dan memegang spanduk deklarasi relawan Teman Jokowi Bengkulu di Pelataran Parkir Rumah Pengasingan Bung Karno Kota Bengkulu tahun 2018 lalu

“Kita tidak bisa membatasi mereka mau berpendapat seperti apa. Saya rasa pernyataan di atas Sudah cukup jelas dan sudah kita nyatakan diklarifikasi media-media sebelumnya,” pungkas Aris.

Awak media ini, pernah mencoba mengkonfirmasi persoalan ini pada Aliantor Harahap selaku mantan Ketua DPD Partai Golkar Bengkulu Utara, dan juga kepada Juhaili selaku Ketua DPD Partai Golkar saat ini. Namun, hingga berita ini diterbitkan belum ada jawaban apa pun. (Dwa212/PMS20)

1 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini