Lebong – Menjelang Pilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 27 November mendatang, Bupati Lebong, Kopli Ansori menguatkan pentingnya netralitas dan menjaga kondusifitas bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebong.
Hal tersebut disampaikan dalam upacara bendera gabungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebong di halaman Pendopo Rumah Dinas Bupati Lebong. Selasa, 17 September 2024.
Bupati Kopli menegaskan bahwa, kehadiran ASN dan non-ASN dalam proses Pilkada haruslah netral, memastikan bahwa masing-masing individu menjaga keseimbangan dan tidak terlibat dalam pihak manapun.
“Wajib hukumnya bagi ASN maupun Non ASN menjaga netralitas, saat Pilkada serentak nanti mari kita jaga kondusifitas. Silahkan memilih sesuai pilihan masing-masing,” ujarnya dengan tegas di hadapan PNS, PPK, dan THLT di lingkungan Pemkab Lebong.
Pria Penerima Penghargaan Best Future Leaders of Indonesia ini menyampaikan, agar seluruh masyarakat Kabupaten Lebong tidak terkotak-kotak hanya karena perbedaan pilihan.
“Tetap bersama demi NKRI, Upacara bendera tetap merah putih, mengesampingkan semua perbedaan, mengesampingkan bendera yang lain dulu, demi utamanya demi persatuan bangsa Indonesia,” jelas Bupati.
Kopli juga menyampaikan bahwa selama proses Pilkada Lebong dirinya akan cuti selama kurang lebih dua bulan dan akan kembali aktif menjabat Bupati Lebong kembali sampai habis masa jabatan.
“Saya berharap seluruh ASN dan PNS di lingkungan Pemkab Lebong untuk benar-benar bekerja sesuai tupoksinya. Mari kita laksanakan pekerjaan kita dengan baik untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Walaupun nantinya selama pilkada saya cuti,” tutupnya. (PMS20)