Peran Santri Dengan Menanamkan Kode Etik Dalam Akuntansi Dibulan Ramadhan

0
211

Jakarta – Santri ya kita sudah tidak asing lag mendengar kata santri dimanapun kita bertempat tinggal, nah maka dari itu marilah kita kaji lebih dalam pengertian dari santri, apa itu santri ? SANTRI adalah pada umunya dapat disebut sebagai mereka yang mengikuti pelajaran pendidikan agama islam. Pondok persantren merupakan tempat tinggal mereka yang merupakan sebagai status menjadi seorang santri yang bertujuan untuk belajar lebih dalam mengenai ajaran agama islam, santri pada umumnya, kebanyaknnya mereka tinggal dipesantren tiga, empat sampai enam tahun,bagi seorang santri yang sudah lama seperti enam tahun akan dijadikan pengurus di pondok persantren. Santri memiliki kewajiban yang berat untuk mengikuti aturan yang telah ditetapkan di pondok pesantren. Dengan seiringnya zaman seorang santri yang merupakan pendidikan agama yang lebih menekankan tetapi zaman semakin modern maka santri pun ada pembelajaran kurikulum mencangkup pendidikan umum dan pendidikan agama, santri dalam berpendidikanyasama hal nya dengan sekolah biasa.

Adapun pengertian lain Kata santri menurut kamus besar bahasa Indonesia, yang mempunyai dua pengertian diantaranya: pertama orang yang mendalami agama islam dan yang kedua orang yang beribadahnya secara bersungguh-sungguh, oran yang shaleh. Sedangkan menurut bahasa, istilah santri berasal dari bahasa Sanskerta, “shastri” yang memiliki akar kata yang sama dengan kata sastra yang berarti kitab suci, agama dan pengetahuan. Efendi, Ferry; Makhfudli (2009). Santri juga memilik beberapa sumber dapat menyebutkan bahwa kata santri ini hanya berasal dari empat huruf antara lain terdiri atas Sin, Nun, Ta, dan Ra . ke empat huruf tersebut memiliki makna tersendiri diatannya yaitu: Sin yang bearti “satrul al aurah” (meutup aurat), Nun yang bearti “Naibul ulama” ( wakil dari ulama ), Ta yang bearti “tarku al ma’shi” (meninggalkan kemaksiatan) dan Ra yang bearti “raisul ummah” (pemimpin umat).

Apakah peran santri sangatlah penting ? ya, bahwa santri di pondok pesantren memang memiliki peran yang sangat penting di dalam berbagai antisipasi kemanusian dan kemasyarakatabn tetapi tidak hanya dalam persoalan agama saja melaikan persoalan yang lainnya. Bagaimana seorang santri menerapkam hidupnya di bulan ramadhan selama di pondok persantren?

Di bulan maret 2023, Sidang isbat Kementerian Agama yang digelar pada 29 Syaban 1444 Hijriah/22 Maret 2023 telah menetapkan puasa di bulan suci Ramadhan 1444H telah dimulai pada Kamis Pon, 23 Maret 2023. Dimana seorang santri yang beragama Umat Islam di Indonesia pada hari ini yang telah melaksankan kewajibannya yaitu mulainya menjalankan ibadah puasa. Sangatlah bagi seorang beragama islam harus mempunyai rasa Bersyukur, kita semua dapat kembali bertemu dengan bulan istimewa, yakni bulan suci ramadhan yang merupakan suatu anugrah yang diberikan oleh allah yang sangat luar biasa , sangat menjadi peluang dan jalan untuk mempersiapkan di masa depan di dunia maupun akhirat hal ini merupakan impian paling utama bagi seorang santri. Sehingga seorang santri dalam menjalankan puasa di bulan ramadhan tidak akan di buatnya sia-sia ataupun sikap cuek melainkan mereka para santri sangat bersungguh-sungguh dengan memiliki tujuan yaitu mendapatkan ridho allah dan berkahnya berpuasa. Sejatinya kita yang beragama islam bukan bersestatus santri dalam menyambut puasa ramadhan , kita juga harus memiliki sikap seperti itu, bahkan jika bisa kita lebih mematangkan sikap kita terhadapa ketaqwaaan dan keimanan.

Bagi seorang santri di pondok pesantren dimanapun mereka berada, mereka menginginkan tujuannya terwujud di bulan suci ramadhan ini dengan semaksimal mungkin dan suksek dan lebih berkah dengan cara harus menempuh jalan yang baik dalam melakuan beberapa persiapan sejak awal dan berakhirnya puasa untuk menggapai tujuan tersebut dan tidak akan sia-sia juga jika memanfaatkan dan mempersiapkan diri sebaik mungkin. Maka, puasanya akan merakan begitu sempurna dan luas biasa begitu banyak bonus di bulan suci ramadhan ini.

Jadi bagi santri, bagaimana dengan tahun ini, akan kah menjadi berbeda dari sebelumnya dan apakah lebih berfokus satu titik yaitu hanya beribadah ataupun hal yang tidak bermanfaat dengan kalian membiarkan begitu saja keri tiba ramadhan sebelumnya ? kemungkinan besar santri tidak kan berfokus pada hal yang tidak bermanfaat tapi pada halnya da hanya tidak semua itu hanya tergantung kepada diri sendiri seorang santri, karena tidak semua santri mengikuti ajaran islam yang benar tetapi ada juga santri yang naka dalam bahsa gaulnya santri badung.

Maka dari itu santri harus melakukan bebrapa hal yang nantinya akan dijadikan bekal selama menyambut bulan suci ramadhan, dengan cara apa ? yakni dengan cara yang pertama adalah santri mempersiapkan kerohanian dan jasmani. Seperti apa sih persiapan kerohanian dan kejasnmanian, yaitu seperti memperbanyak ibadah-ibadah (berzikir, istiqfar,berzikir asma-asma allah, memohon ampunanan kepada allah SWT dengan bertaubat, adapun yang sangatlah penting yaitu memiliki sikap salin mamaafkan kesalahan sesama manusia dan tetaplah berdoa semoga slalu dipertemukan di bulan suci ramadhan di tahun depan). Yang kedua mempersiapan fisik, mengapa persiapan fisik juga dipersiapkan selama bulan suci ramadhan, karena santri daya tahan tubuh tetap selalu sehat dengan ini dapat melaksanakan ibadahnya sempurna seperti (puasa, tarawih (qiyamul lail), dan tilawah. . Dan yang ketiga mempersiapkan jiwa dan niat untuk selalu berbuat baik, dan memperbanyak membaca al’quran.

Sehingga Syeikh Ramadan al Buti mengatakan, Ramadan merupakan bulan paling mulia. Pada bulan ini permulaan Al-Qur’an diturunkan, dia merupakan bulan ketaatan, ibadah dan perbuatan baik. Ramadan juga bulan penuh ampunan, rahmat dan keridhaan. dan marialah kita sambut bulan ramadhan 1444H dengan bekal sempurna, memiliki tekad yang kuat, semangat baru, hidup lebih berwarnadan lebih bermanfaat agar dapat meraih berbgai fadhilah yang dijanjikan oleh allah SWT.

Bagaimana akuntansi seorang santri di bulan ramadhan ? kemungkinan besar kita sudah tidak asing ya dengan kata akuntansi. Tanpa kita sadari akuntansi juga ternyata dapat terlihat dalam kehidupan sehari-hari dan secara sadar maupun tidak sadar akuntansi sering kita temuni. Akuntasi juga berperan sebagai ilmu seperti matematika yang mempunyai konsep yang dapat digunakan untuk seorang yang dipercayai. Akuntansi merupakan ilmu yang mengajari pengukuran melalui informasi yang melibatkan keuangan. Bagi seorang santri praktik akuntan yaitu dalam melalui ekonominya ataupun kebutuhan yang dikeluarkan.untuk mengetahui berpa besar yang dikeluarkan selama 1 bulan ramadhan 1444H. sehingga dapat disimpulkan bahwa akuntansi adalah proses perhitungan, pengelolaan, dan bisa juga menjadi komunikasi sebagai informasi keuangan suatu kesatuan ekonomi. Hal ini agar mudah dalam pemahaman dan pembelajaran bagi santri, dimana juga santri dalam akuntan ini tidak selalu mencatat suatu aktifitas transaksi keuangannya yang disebut laporan keungan. Namun santri dalam transaksinya hanya menginga-ngira pengeluaran selama di bulan ramadhan, karena di bulan ramadhan ini tidak begitu besar pengeluarannya dikarenakan menjalankan ibadah puasa. Teteapi bukan bearti tidak mengeluarkan, hanya lebih hemat karena pengeluarannya ketika sudah berbuka puasa sampai sahur, apalagi seorang santri bertempat tinggal di pondok pesantren maka makan dan minum itu sudah menjadi tanggung jawab pemimpin pondok pesantren, santri hanya mengeluarkan uang untuk jajan dan keperluan ekonomi lainnya. Dan adapun transaksi yang menggunakan laporan keuangan itu hanya uang syariah pondok dan uang makan tiap perbulannya.

Lalu, santri setiap transaksi mengira-ngira ataupun melakukan transaksi mencatatat laporan keunganan sangatlah menanamkan kode etik di bulan ramadhan. Kode etik seperti apakah yang ditanamkan oleh seorang santri ? Etika dapat di artikan sebagai suatu ilmu pengetshuan yang mempelajari ataupun menjelaskan baik buruknya sikap setip seseorang, apalagi salah satunya adalah seorang santri yang sudah dididik memalui pendidikab agama islam di ponpes yang lebih diprioritaskan yaitu akhlaq dan Etika dibandingkan ilmunya. Dengan ini, bahwa etika ini merupakan tujuan yang harus dicapai oleh manusia dalam perbuatan yang mereka lakukan, dan menjadi arahan pada jalan yang baik bagi seorang santri. Dengan pendidikan karakter agama yang akan membentuk karakter bagi anak. Sehingga anak mampu menerapkan mana pergaulan yang baik dan pergaulan yang tidak baik.
Di dalam dunia pendidikan juga, khususnya santri yang melakukan kegiatan dapat mempengaruhi yang sangat besar dalam perilaku etis bagi seorang santri yang slalu bertransaksi keuangan. Dimana santri juga tidak hanya fokus dalam pendidikan agama melainkan pendidikan umum lainnya seperti SMP, SMK, dll. Yang telah mempelajari mata pelajaran akuntansi. Dan akan diperjelas dan dperluas pada perguruan tinggi sehingga menghasilkan dan menjadi santri akuntansi beretika profesi.

Kode etik yang di tanamkan seorang santri adalah kejujuran. Kejujuran merupakan salah satu menjadi nilai etika yang sangat penting bagi seorang santri. Dimana dapat diartikan bahwa kejujuran adalah perilaku yang menjadikan diri sendiri sebagaimana terpandang manusia yang selalu dipercaya, baik di diri sendiri maupun orang lain. Oleh sebab itu sikap yang baik selalu bersumber pada kejujuran, jujur juga bisa dikatakan sebagai menjaga suatu amanah. Bagi santri dalan transaksi keungan yang mereka lakukan akan melakukan kejujuran sebagaimana menjadi amanah dari kedua orang tua dan pihak pemimpin ponpes dan menjadi penanggung jawaban seorang santri. Dengan demikian maka santri akan mendapatkan kepercayaan dari orang lain. Sudah jelas dilingkungan manapun tidak kan sukanya sifat dusta atau berbohong. Namun pada umumnya dan sesuai dengan faktanya terlihat dari kehidupan sehari-hari, dalam nilai kejujuran ini masih belum kenyataannya dalam kehidupan sehari-hari, nilai kejujuran tersebut masih belum tercapai terhadap santri-santri. Sedangkan kejujuran itu merupakan tindakan atau perilaku apabila dilakukan tanpa kecurangan , dan juga suatu tindakan santri yang dapat dilakukan dengan jalan yang lurus tanpa ada sedikitpun rasa ingin kebohongan. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Jujur sebagai sebuah nilai merupakan keputusan seseorang untuk mengungkapkan (dalam bentuk perasaan, kata-kata dan/atau perbuatan) bahwa realitas yang ada tidak dimanipulasikan dengan cara berbohong atau menipu orang lain untuk keuntungan dirinya.(Jakarta: Media Pustaka Phoenik, 2007). Maka dari itu santri pada bulan ramadhan ini sangat menguatkan dan mengutamakan sikap jujur menjadi sebuahkode etika dalam akuntansidan bertujuan untuk suatu tujuan dalam ibadah puasanya penuh keberkahan dan keridhoan dari allah SWT.

Oleh: Kurnia Syafa Salsabila, Mahasiswa Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (Unusia) Jakarta.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini