Lebong – Masyarakat Kabupaten Lebong kembali dikejutkan dengan meninggalnya salah seorang penambang emas tradisional, lantaran tertimbun tanah galian. Korban bernama, Suyadi, alias Kancil warga Dusun II Pondok Cina Desa Lebong Tambang Kecamatan Lebong Utara. Minggu, 19 Juni 2022.
Kejadian tersebut berawal, sekitar pukul 12.30 WIB, korban bersama tiga rekannya sedang menggali material bahan baku emas (ampas) di kebun milik korban.
Tidak berselang lama, sekitar pukul 15.00 WIB, bagian atas tanah yang digali malah longsor dan menimpa korban.
“Kegiatan menggali ampas sudah dilakukan korbansejak Jumat, 27 Juni lalu,” ujar Kapolsek Lebong Utara, Iptu M Subkhan.
Melihat kejadian tersebut, warga setempat langsung meminta pertolongan. Setelah 15 menit berselang, akhirnya rekan korban Hadli (60) dan Evi (50) bersama warga berhasil mengevakuasi korban dari dalam timbunan tanah galian.
Korban sempat dibawa ke Puskemas Muara Aman. Namun, korban dinyatakan telah meninggal dunia. Kemudian, korban pun dibawa pulang ke Desanya untuk dimakamkan.
Kapolsek menduga, korban meninggal lantaran kehabisan oksigen saat tertimbun material tanah longsor. (Dwa212)
